Jin BTS Ungkap Bedanya Jadi Penyanyi Solo dan Grup

Member BTS, Jin, mengungkapkan perbedaan menjadi penyanyi solo dan penyanyi yang tergabung dalam grup. Dalam wawancara dengan majalah GQ, Jin berbagi pemikirannya tentang bekerja jadi solois dan sebagai anggota BTS. Jin mengatakan, BTS membuat lagu sesuai pendapat dari tujuh anggota sehingga tidak mungkin memilih satu kunci untuk mengekspresikan lagu.

Related Keywoard:jin, kimseokjin

Sebaliknya, Jin mengaku bisa bekerja sendiri dan lebih banyak ruang untuk mengekspresikan gaya dalam bermusik jika menjadi solois. "Dalam lagu solo, lagu disesuaikan dengan gaya sendiri, dan saya dapat memilih kunci lagunya berdasarkan bagian paling indah dari suaraku. Itu berlaku juga untuk lirik dan melodinya," kata Jin seperti dilansir dari Allkpop, Senin (3/1/2022). Jin menjadi lebih berhati-hati ketika menyanyikan lagu solo.

Sebab, seperti mustahil untuk menulis lagu tentang sesuatu yang tidak dapat dia rasakan secara empati atau simpati. Misalnya, tentang masalah lingkungan, Jin sering bertanya akan hal itu. "'Apakah boleh jika saya menceritakan kisah seperti ini? Apakah saya benar-benar memahami masalah ini dengan baik dan menerapkan kata-kata ini ke dalam tindakan (lagu)?'," tutur Jin.

Soal mengerjakan musik, Jin mengaku biasanya ia sering mengosongkan pikiran dan menulis memo jika ada pesan yang tiba-tiba terlintas di pikirannya. Jin berujar, ia tidak memilih topik tertentu dan justru menyunting lirik yang terkadang berkembang selama tiga atau empat bulan. Member BTS berusia 29 tahun itu memilih "Fire" sebagai lagu yang banyak memberikannya inspirasi. Ia juga memilih "Awake" sebagai titik balik baginya untuk memulai sesuatu.

Seperti kita ketahui bahwa BTS merupakan sebuah idol grup yang berasal dari korea selatan dan terdiri dari 7 orang pria. Mereka awalnya hanyalah pemuda biasa yang akhirnya ditemukan oleh BigHit hingga menjalani trainee dalam kurun waktu yang tidak sebentar. Beberapa dari mereka memiliki bakat dan kemampuan yang berbeda-beda, ada yang hebat dalam hal menari, bernyanyi, serta ngerapp. Salah satu rapper terbaik mereka adalah Suga, dan dua orang lainnya ada RM dan J-Hope.

Suga adalah member yang cukup diandalkan dalam bidang musik, tidak heran kini dia memiliki banyak karya yang tidak hanya untuk BTS tetapi beberapa penyanyi lain. Suga pernah mengungkapkan dalam sebuah wawancara di SBS Eight O'clok News bahwa dia sebenarnya bergabung di BigHit yaitu sebagai seorang produser. Bahkan dia juga menyebut kalau bukan produser musik maka menjadi pembawa berita. "Aku awalnya gabung ke BigHit sebagai produser, aku akan Menjadi produser musik atau pembawa berita" kata Suga.

Bahkan Suga sempat bercanda kepada pembawa berita yang sekaligus menjadi pewawancara bahwa dia lah yang seharusnya duduk di kursi pria itu. "Aku mungkin berada di kursi itu, bukan anda" sambung Suga. Sontak saja semua member tertawa mendengar candaan savage Suga kali itu, bahkan pewawancara mengatakan "ah aku jadi khawatir, aku harus turun". Tidak diketahui apakah pernyataan Suga itu benar adanya atau candaan semata.

Suga BTS dikenal sebagai salah satu idol rapper yang punya karakter kuat. Selain ngerap bersama BTS, ia juga merilis mixtape-nya sendiri dengan eksplirasi yang ia lakukan. Ia juga mengusung nama berbeda dalam project solo. Agust D, jadi nama panggung yang membawa penggemar menyelami sisi lain Suga dengan segala pemikirannya. Namun Suga rupanya juga punya visi lain yang ia coba dalam bermusik. Sang rapper BTS ini ingin lepas dari image rap dan boyband, dan menjajal dunia singer-songwriter.

Ingin Jadi Musisi 90an

Dalam wawancara bersama Rolling Stone India baru-baru ini, Suga mengungkap keinginannya itu. Genre yang ia lirik adalah folk dan pop yang identik dengan era 90an. "Suatu saat terlintas di pikiranku ingin menjadi musisi 90an yang sering kudengarkan. Aku tak ingin membatasi diriku dalam genre tertentu. Aku hanya ingin bisa bernyanyi dan bermain gitar saat tua nanti, itu saja," ujar Suga (10/11).

Suga dalam Tiga Sosok Berbeda

Selain itu Suga juga membahas tentang cara uniknya dalam berkarier di dunia musik. Seperti diketahui, selain berbakat ngerap ia juga menjadi produser baik untuk BTS, solo karier maupun musisi lain. Di sini lah Suga menjelaskan jika ia memiliki tiga pendekatan. "Fokusku dalam tiga peran tersebut berbeda-beda, jadi aku juga melakukan pendekatan tersendiri. Aku fokus menjaga harmoni dalam BTS sebagai anggota, mengolah sesuatu yang mentah dalam musik Agust D, dan mengikuti sesuatu yang populer saat menjadi produser untuk artis lain," ungkapnya.